Marilah berbagi ilmu karena bernilai sedekah . Sedikit ilmu namun diamalkan , itu lebih baik daripada banyak ilmu namun tidak diamalkan . Marilah kita memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan ilmu dan hargailah hasil karya orang lain . Teruslah berkarya walau di nilai kurang menarik karena mungkin bermanfaat bagi orang lain yang membutuhkannya . Janganlah mencela hasil karya orang lain karena boleh jadi yang mencela tidak lebih baik dari yang di cela . Berupayalah mengamalkan ilmu karena ilmu yang tidak diamalkan adalah sia - sia dan tidak bermanfaat . Dari Al Fakir untuk seluruh insan . Sholawat dan Salam selalu terlimpahkan dengan istiqomah kepada Nabi Muhammad Saw. , Semoga bermanfaat baik di kehidupan dunia maupun akhirat !

Kamis, 31 Mei 2012

Pengaruh Harta




Pada masa sekarang dan akan datang , orang Islam memang menyembah Allah namun juga mengagungkan uang , kehormatan , jabatan , harta berlimpah dan keturunan dengan pengagungan berlebihan . Penghormatan dan pengagungan yang berlebihan selain Allah sama halnya dengan menduakan Allah / syirik , bukankah yang berhak diagungkan , dipuja dan dipuji hanyalah Allah ? . Allah telah berfirman dalam surah Az – Zumar : 65 yang berbunyi : “ Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada ( Nabi – Nabi ) yang sebelummu : “ Jika kamu mempersekutukan ( Allah ) , niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang – orang yang merugi ” ” .
Apabila menduakan Allah / syirik maka amal perbuatan baik yang telah dilakukan dihapus oleh Allah dan dianggap tidak pernah berbuat baik sedangkan amal buruk tetap ada / tidak dihapus .
Oleh sebab itu , janganlah berlebih – lebihan dalam penghormatan agar tidak terjerumus perbuatan syirik baik yang dilakukan sadar atau tidak sadar karena keterbatasan ilmu agama .
Bentuk penghormatan manusia kepada harta dunia sebagai berikut :
  • Apabila orang kaya dan mempunyai jabatan / kedudukan terhormat mendatangi suatu tempat maka disambut dengan meriah bahkan ketika bersalaman , tangan sang pejabat dicium sambil membungkukkan badan namun sebaliknya ketika bersalaman dengan orang rendahan / masyarakat biasa , hanya bersalaman sebagaimana biasa dan tidak membungkukkan badan . Apabila masyarakat biasa mendatangi pejabat tentu penghormatan mereka tidak seperti penghormatan masyarakat biasa ketika didatangi pejabat . Hal tersebut menandakan seseorang dihormati dan diagungkan karena uang , jabatan dan harta , dan bukan penghormatan karena sesama muslim padahal Allah telah mengajarkan dalam surah An – Nisa’ : 86 yang berbunyi : “ Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik atau balaslah dengan yang serupa . Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu ”.
  • Apabila bertemu dengan orang kaya maka bertegur sapa dengan senyum ramah , perkataannya didengarkan dengan seksama dan dihormati namun sebaliknya bila bertemu dengan orang miskin maka bertegur sapa dengan wajah masam dan tutur kata kurang enak didengar , kata – katanya tidak diperhatikan bahkan dijauhi .

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 20.05.00

Tidak ada komentar:

Posting Komentar