Bagi orang yang melaksanakan shalat tentu
akan mendapat pahala dari Allah namun juga akan mendapat siksa dari Allah ,
mengapa ? karena orang yang shalat tersebut telah melakukan salah satu dari
hukum berikut :
- Shalat tidak
dikerjakan pada waktunya , contoh : mengerjakan shalat dhuhur pada waktu
ashar atau shalat ashar pada waktu dhuhur .
Rasulullah Saw. bersabda : “ Pada malam aku diperjalankan ke langit ( isra’ mi’raj )
, aku melihat beberapa pria dan wanita dipukuli kepalanya sehingga otaknya
keluar mengalir bagaikan sungai besar . Aku bertanya kepada Jibril : siapakah
mereka itu hai Jibril ? Jibril menjawab : mereka adalah orang yang mengerjakan
shalat bukan pada waktunya ”.
- Lalai mengerjakan shalat , berbuat riya’ , dan enggan bersedekah – berzakat , contoh : mengerjakan shalat dhuhur jam 14.00 padahal jam 14.30 sudah tiba waktu ashar sebagaimana firman Allah dalam surah Al – Maa’uun : 4 – 7 yang berbunyi : “ Maka kecelakaanlah bagi orang – orang yang shalat ( 4 ) ( yaitu ) orang – orang yang lalai dari shalatnya ( 5 ) , orang - orang yang berbuat riya’ ( 6 ) , dan enggan ( menolong dengan ) barang berguna ( 7 ) ”.
- Mengerjakan shalat tetapi tidak berwudhu , karena Allah telah berfirman dalam surah Al – Maidah : 6 yang berbunyi : “ Hai orang – orang yang beriman , apabila kamu hendak mengerjakan shalat maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku dan sapulah kepalamu dan ( basuh ) kakimu sampai dengan kedua mata kaki dan jika kamu junub maka mandilah dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air ( kakus ) atau menyentuh perempuan lalu kamu tidak memperoleh air maka bertayammumlah dengan tanah yang baik ( bersih ) ; sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu . Allah tidak hendak menyulitkan kamu tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat – NYA bagimu , supaya kamu bersyukur ”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar