Untuk apakah manusia diciptakan padahal manusia
hidup didunia ini hanya merusak bumi dan saling menumpahkan darah bahkan
penciptaan manusia semula ditentang oleh para malaikat karena akibat kerusakan
yang ditimbulkannya sangat besar sedangkan para malaikat adalah hamba yang
paling taat , selalu berdzikir dan menyucikan / mengagungkan Allah ? hal
tersebut disebutkan dalam firman Allah di surah Al – Baqarah : 30 , kemudian
Allah menjawabnya dengan kata – kata : Aku lebih mengetahui maksudnya lebih
mengetahui kelebihan , kekurangan , kemanfaatan dan kerusakan yang ditimbulkan
manusia .
- Sebuah hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Ka’ab bin ‘Iyadh ra. bahwa Rasulullah Saw. bersabda : “ Tiap ummat mempunyai cobaan dan ujian , dan fitnah bagi ummatku adalah harta ”. ( Terjemah Riadhus Shalihin I , Salim Bahreisy , Hal. 412 hadis no. 25 ) .
- Hadis yang diriwayatkan oleh Mu’adz bin Jabal ra. bahwa Rasulullah Saw. bertanya kepada Mu’adz bin Jabal : Hai Mu’adz , tahukah kamu apakah hak Allah yang diwajibkan atas hamba dan apakah hak hamba yang akan diberi oleh Allah ? jawabku : Allah dan Rasulullah yang lebih mengetahui , maka Nabi bersabda : “ Hak Allah yang diwajibkan atas hamba yaitu menyembah dan tidak menyekutukan – NYA dengan sesuatu apapun dan hak hamba yang akan diberikan oleh Allah yaitu tidak akan menyiksa orang yang tidak menyekutukan – NYA ”.
- Hadis yang diriwayatkan oleh Anas ra. bahwa Rasulullah Saw. bersabda : “ Orang kafir jika berbuat kebaikan didunia maka balasannya disegerakan didunia , adapun orang mukmin jika berbuat kebaikan maka pahalanya tersimpan diakhirat disamping rizki yang diterimanya didunia atas ketaatannya ”. Oleh sebab itu maka janganlah heran bila orang diluar Islam segala macam usaha perdagangannya lancar , kaya dan mempunyai banyak keturunan karena Allah menyegerakan balasan / pahala perbuatan baik yang telah dilakukan hanya diberikan didunia ini saja dan diakhirat mereka tergolong orang yang merugi karena tidak memiliki pahala dari perbuatan baik .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar