بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Ada orang
mengatakan kepada temannya yang akan mengerjakan shalat wajib sambil bercanda :
aku titip shalat . Kewajiban mengerjakan shalat 5 waktu , shalat jum’at dan
puasa ramadhan bagaikan kewajiban untuk mengisi perut dengan makanan dan
minuman , juga bagaikan kewajiban untuk mengeluarkan kotoran dari dalam perut
seperti buang air kecil dan besar . Sungguh tidak mungkin apabila kewajiban
mengisi perut dititipkan kepada orang lain tentu harus mengisinya sendiri , begitu
halnya dengan mengerjakan kewajiban ibadah tentu tidak bisa diwakilkan kepada
orang lain / harus dikerjakan sendiri . Orang yang tidak mau mengerjakan shalat
adalah orang yang sombong dan tidak tahu terima kasih kepada Allah . Dikatakan
sombong dan tidak tahu terima kasih karena Allah dalam setiap detik dan menit ,
selalu memberi kenikmatan yang tidak terbatas / tak terhitung jumlahnya kepada
manusia maka sudah seharusnya manusia membalas kebaikan Allah dengan
melaksanakan ibadah yang telah diperintahkan . Orang yang selama hidupnya tidak
pernah shalat dan tidak mau sujud kepada Allah sedangkan Allah selalu memberi
kenikmatan kepadanya maka orang tersebut akan masuk ke neraka . Hukuman baginya
di neraka adalah kepalanya dijatuhi batu yang sangat besar dan panas hingga
hancur kemudian kepala tersebut utuh
kembali . Ketika utuh kembali dan manusia tersebut hidup lagi kemudian kepala
dijatuhi batu kembali , demikian berulang – ulang sampai dosa – dosanya bersih
bagaikan menghilangkan kotoran dan noda di baju ketika di cuci .