Hikmah atau kebijaksanaan adalah pengetahuan / intisari yang diperoleh dari hasil membaca , merenungkan dan mengkaji ayat - ayat Allah yang terlihat maupun tidak terlihat oleh pandangan manusia . Ilmu hikmah hanya akan diperoleh oleh orang - orang yang memiliki pegangan hidup berupa Al - Qur'an dan Sunnah Nabi serta tidak banyak bicara . Ahli hikmah / kebijaksanaan mengatakan : janganlah mengharap kebijaksanaan dari orang yang banyak bicara . Ada ungkapan bahwa diam adalah emas maksudnya dalam diam memikirkan sesuatu tentang alam dan isinya ditinjau dari Al - Qur'an , hadis dan ilmu yang berhubungan dengan sesuatu yang sedang dibaca , direnungkan dan dikaji . Orang yang banyak bicara disadari atau tidak disadari terkadang telah menyinggung perasaan orang lain padahal maksudnya baik namun cara / kalimat yang digunakan kurang tepat . Dalam Al - Qur'an telah disebutkan bahwa : " Orang yang mendapatkan ilmu hikmah / ilmu kebijaksanaan dalam hidup berarti telah mendapatkan rizki / kenikmatan dari Allah yang sangat banyak " . Sebagaimana telah diketahui bahwa Allah dalam memberi rizki tidak pernah menghitung berapa banyak rizki yang telah dan akan diberikan kepada makhluknya namun bukan berarti Allah tidak mengetahui berapa banyak rizki yang telah diberikan karena Allah dalam menciptakan , memelihara dan mengatur segala sesuatu pasti ada kadar / ketentuannya . Bila manusia ingin berhitung berapa rizki yang telah diterima maka dapat dipastikan manusia tidak akan mampu menghitung karena begitu banyaknya kenikmatan / rizki yang telah diterima . Oleh sebab itu maka jadilah manusia yang tahu dan pandai berterima kasih agar Allah menambah rizki / kenikmatan tetapi sebaliknya kalau tidak tahu dan tidak pandai berterima kasih / ingkar nikmat maka Allah pasti akan mengurangi rizki / kenikmatan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar