Adakalanya manusia mengeluh karena kesukaran dan beratnya ujian namun manusia tidak ada yang tahu pahala yang disediakan Allah dan manfaat dari ujian yang dialami . Di kehidupan dunia , orang yang paling berat dalam mengalami ujian dan musibah adalah golongan para Nabi dan Rasul kemudian para wali kemudian orang - orang yang shalih barulah kemudian orang - orang yang lemah iman . Di kehidupan akhirat , orang yang paling ringan siksanya di neraka adalah orang yang kakinya disentuh api neraka maka mendidihlah otaknya . Sesungguhnya besar atau kecil pahala yang diperoleh tergantung kepada seberapa besar atau kecil suatu ujian yang menimpa dan sesungguhnya siapa yang rela / ridha menerima ujian maka akan mendapatkan keridhaan Allah namun sebaliknya siapa yang murka / marah menerima ujian maka akan mendapat kemurkaan Allah . Rasul telah bersabda : " Tiada seorang muslim yang menderita kelelahan atau penyakit atau kesusahan atau kerisauan hati bahkan gangguan yang berupa duri melainkan semua kejadian itu akan menjadi penebus dosanya ". " Siapa yang dikehendaki Allah suatu kebaikan / keuntungan maka oleh Allah akan diberi penderitaan sebagai ujian " . Seorang muslim yang mendapatkan ujian kemudian sabar maka Allah memberi balasan dengan menghapus dosanya / menaikkan derajatnya . Rasul telah bersabda : " Jika Allah menghendaki kebaikan kepada hamba - NYA maka dilaksanakan segera pembalasan siksanya di dunia sebaliknya jika Allah menghendaki kebinasaan hamba maka ditahan pembalasan siksa atas dosa - dosanya hingga kelak akan dituntut pada hari kiamat ".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar