Dzikir dan Doa Perlindungan dari kejahatan syaitan

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Dzikir dan Doa berlindung dari kejahatan syaitan :

Ayat Kursi :

ٱللَّهُ لَآ إِلَـٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌۭ وَلَا نَوْمٌۭ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَـٰوَ‌ٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍۢ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَـٰوَ‌ٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ [٢:٢٥٥]

Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

Surat Al Falaq :

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلْفَلَقِ [١١٣:١]

Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh,

مِن شَرِّ مَا خَلَقَ [١١٣:٢]

dari kejahatan makhluk-Nya,

وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ [١١٣:٣]

dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ [١١٣:٥]

dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki".

Surat An Naas :

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ [١١٤:١]

Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.

مَلِكِ ٱلنَّاسِ [١١٤:٢]

Raja manusia.

إِلَـٰهِ ٱلنَّاسِ [١١٤:٣]

Sembahan manusia.

مِن شَرِّ ٱلْوَسْوَاسِ ٱلْخَنَّاسِ [١١٤:٤]

Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,

ٱلَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُورِ ٱلنَّاسِ [١١٤:٥]

yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

مِنَ ٱلْجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ [١١٤:٦]

dari (golongan) jin dan manusia.

 Ruqyah Malaikat Jibril :

أَعُوْذُ بِوَجْهِ اللَّهِ الْكَرِيْمِ وَ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّمَّاتِ الَّتِى لاَ يُجَاوِزُ هُنَّ بَرٌّ وَ لاَ فَاجِرٌ مِنْ شَرِّ مَا يَنْزِلُ مِنَ السَّمَاءِ وَ مِنْ شَرِّ مَا يَعْرُجُ فِيْهَا وَ مِنْ شَرِّ مَا ذَرَأَ فِى الْاَرْضِ وَ مِنْ شَرِّ مَا يَخْرُجُ مِنْهَا وَ مِنْ فِتَنِ اللَّيْلِ وَ النَّهَارِ وَ مِنْ طَوَارِقِ اللَّيْلِ وَ النَّهَارِ إِلاَّ طَارِقًا يَطْرُقُ بِخَيْرٍ يَا رَحْمَانُ

Aku berlindung dengan wajah Allah Yang Maha Mulia dan dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna yang tidak ada orang yang baik dan tidak pula orang yang durhaka dapat melampauinya, dari kejahatan apa saja yang turun dari langit dan dari kejahatan apa saja yang naik ke langit; dari kejahatan apa saja yang masuk ke dalam bumi dan dari kejahatan apa saja yang keluar dari bumi; dari fitnah-fitnah di waktu malam hari dan di waktu siang hari; dari bencana-bencana dari malam hari dan siang hari, kecuali bencana yang datang dengan kebaikan, wahai Dzat Yang Maha Penyayang

Jika Anda sakit karena ulah dari syaitan maka berdoalah :

رَبِّ أَنِّي مَسَّنِيَ الشَّيْطَانُ بِنُصْبٍ وَعَذَابٍ

Rabbi annii massaniyasy syaithaanu binushbin wa ‘adzaabin

Ya Allah Sesungguhnya aku diganggu syaitan dengan kepayahan dan siksaan

Doa jika urusan dipersukar petugas berwenang

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Jika urusan anda dipersukar oleh para petugas yang berwenang maka berdoalah :

اَللَّهُمَّ مَنْ وَلِيَ مِنْ أَمْرِى شَيْئًا فَشَقَّ عَلَىَّ فَشْقُقْ عَلَيْهِ وَ مَنْ وَلِيَ مِنْ أَمْرِى شَيْئًا فَرَفَقَ بِى فَرْفُقْ بِهِ

Allaahumma man waliya amrii syai-an fasyaqqa ‘alayya fasyquq ‘alayhi wa man waliya min amrii syai-an farafaqa bii farfuq bihi

Ya Allah , barangsiapa yang mengatur urusanku kemudian dia menyusahkanku maka susahkanlah dia dan barangsiapa yang mengatur urusanku dan dia berlemah lembut kepadaku maka berlemah lembutlah kepadanya

Dzikir dan Doa bila mengalami kesusahan dan penyakit

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Jika anda ditimpa kesukaran dan penyakit maka berupayalah memperbanyak membaca dzikir ini :

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ الْعَظِيمُ الْحَلِيمُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ
رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَرَبُّ الْأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيمِ

Laa ilaha ilallaahul ’azhiimul haliimu laa ilaaha illallaahu rabbul ’arsyil ’azhiim, laa ilaaha illallaahu rabbussamaa waati wa rabbul ardhi wa rabbul ‘arsyil kariim

“Tiada tuhan melainkan Allah Yang Maha Besar lagi Maha penyantun. Tiada Tuhan melainkan Allah Pengatur ‘Arsy Besar. Tiada Tuhan melainkan Allah Pengatur langit, Pengatur bumi dan Pengatur ‘Arasy mulia.”

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ شَافِى اْلعِلَلِ وَ مُفَرِّجِ اْلكُرُوْبُ

Allaahumma shalli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin syaafil ‘ilali wa mufarrijil kuruub

Ya Allah limpahkanlah shalawat atas junjungan kami Nabi Muhammad , obat penghilang penyakit dan kesukaran / kesusahan

Kemudian berdoalah kepada Allah dengan doa :

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَـٰلَمِينَ ، اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ يَا رَبِّ صَلِّ عَلَيْهِ وَ سَلِّمْ

Alhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiin , Allaahumma shalli ‘alaa Muhammadin yaa rabbi shalli ‘alayhi wa sallim

رَبِّ إِنِّى أَشْكُوْ بَثِّي وَحُزْنِي إِلَيْكَ وَ نَجِّنِى مِنْ كُلِّ كَرْبٍ

Rabbi innii asykuu batstsii wa huznii ilayka wa najjinii min kulli karbin

Ya Allah sesungguhnya aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku kepada – Mu dan selamatkan aku dari segala macam kesusahan

رَبِّ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ

Rabbi annii massaniyadh dhurru wa anta arhamur raahimiin

(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang

يَا مُفَرِّجَ كَرْبِ اْلمَكْرُوْبِيْنَ ، فَرِّجْ عَنِّى مَا أَنَا فِيْهِ

Yaa mufarrija karbil makruubiina , farrij ‘annii maa anaa fiihi

Wahai Zat Yang menghilangkan kesusahan orang – orang yang susah , hilangkanlah dariku kesusahan yang aku alami

وَ صَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ سَلِّمْ وَ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ اِلعَالَمِيْنَ

Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa sallim wal hamdulillaahi rabbil ‘aalamiin