Marilah berbagi ilmu karena bernilai sedekah . Sedikit ilmu namun diamalkan , itu lebih baik daripada banyak ilmu namun tidak diamalkan . Marilah kita memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan ilmu dan hargailah hasil karya orang lain . Teruslah berkarya walau di nilai kurang menarik karena mungkin bermanfaat bagi orang lain yang membutuhkannya . Janganlah mencela hasil karya orang lain karena boleh jadi yang mencela tidak lebih baik dari yang di cela . Berupayalah mengamalkan ilmu karena ilmu yang tidak diamalkan adalah sia - sia dan tidak bermanfaat . Dari Al Fakir untuk seluruh insan . Sholawat dan Salam selalu terlimpahkan dengan istiqomah kepada Nabi Muhammad Saw. , Semoga bermanfaat baik di kehidupan dunia maupun akhirat !
Tampilkan postingan dengan label Tanda Kebahagiaan dan Kesengsaraan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tanda Kebahagiaan dan Kesengsaraan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 11 Agustus 2012

Tanda Bahagia



Tanda penghuni surga dan neraka :
  • Rasulullah Saw. bersabda : “ Sesungguhnya seseorang mengerjakan amal penghuni surga menurut apa yang terlihat manusia , padahal sebenarnya dia akan menjadi penghuni neraka . Sebaliknya ada seseorang mengerjakan amal penghuni neraka menurut apa yang terlihat manusia , padahal dia akan menjadi penghuni surga ” . Berdasarkan hadis ini bahwa belum tentu orang yang rajin ibadah pasti akan masuk surga dan belum tentu pula orang yang senang berbuat dosa akan masuk neraka , jadi jangan berputus asa dari rahmat Allah namun berusahalah untuk dapat menaati perintah Allah dan menjauhi larangan - Nya .
  • Rasulullah Saw. bersabda : “ Sesungguhnya Allah jika menciptakan seorang hamba yang akan menjadi penghuni surga , Dia ( Allah ) minta orang itu beramal dengan amalan ( calon ) penghuni surga sampai dia meninggal tetap beramal dengan amal penghuni surga lalu Dia ( Allah ) masukkan dia kedalamnya  . Dan jika Dia ( Allah ) menciptakan seorang hamba yang akan menjadi penghuni neraka , dia beramal dengan amalan penghuni neraka sampai dia meninggal dan tetap beramal dengan amal penghuni neraka sehingga Dia ( Allah ) melemparkannya ke dalam neraka itu ” .
  • Dari Abu Bakar Ash Shiddiq ra. , dia bertanya kepada Nabi Saw. : “ Ya Rasulullah , apakah kita beramal berdasarkan urusan yang telah selesai ditetapkan Allah dalam ketetapan - Nya ataukah kita beramal untuk hal - hal yang akan datang ( yang belum ada ketetapan - Nya ) ? ” Nabi Saw. menjawab : “ Justru kita beramal menurut apa yang telah ditetapkan Allah ” . Abu Bakar bertanya lagi : Lalu mengapa kita beramal lagi Ya Rasulullah ? Nabi Saw. menjawab : “ Beramallah maka setiap ( orang ) dimudahkan baginya ( mengerjakan ) apa yang telah diciptakan untuknya ” .
  • Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib ra. : Suatu waktu kami mengantarkan jenazah ke pekuburan Baqi’ al gharqad , setelah itu Nabi menyusul kami . Beliau duduk dan kami pun duduk mengitari beliau . Ditangannya ada tongkat yang beliau pergunakan untuk menggores - gores tanah , lalu Beliau bersabda : “ Tiada seorang pun di antara kamu , tiada seseorang yang dihembuskan nafas melainkan telah ditetapkan tempatnya , apakah di dalam surga atau neraka melainkan telah ditetapkan pula ( apakah dia ) menjadi orang bahagia atau orang celaka ” . Kemudian seorang laki - laki bertanya : Ya Rasulullah , kalau begitu apakah kita tidak bertawakkal saja kepada ketetapan / takdir nasib kita dan kita tinggalkan saja beramal , maka siapa di antara kita yang ditetapkan menjadi orang bahagia , tentulah dia akan beramal dengan amalan orang bahagia . Adapun yang ditakdirkan menjadi orang celaka di antara kita , tentulah dia akan beramal dengan amalan orang yang celaka . Kemudian Rasulullah bersabda : “ Adapun orang yang bahagia itu maka dimudahkanlah mereka melaksanakan amal yang ( mendatangkan ) kebahagiaan dan adapun orang celaka maka dimudahkanlah mereka melaksanakan amal yang ( mendatangkan ) kecelakaan ” .
Tanda orang yang bahagia dan celaka berdasarkan hadis di atas adalah setiap orang dimudahkan untuk mengerjakan perbuatan penduduk surga atau neraka .
  • Rasulullah Saw. bersabda : “ Tanda kesengsaraan ada 4 : melupakan dosa - dosa yang lalu padahal telah tercatat di sisi Allah , menghitung - hitung amal - amal yang lalu padahal tidak diketahui amalnya di terima atau di tolak oleh Allah , memandang kepada yang berada diatasnya dalam hal keduniaan dan kepada yang berada dibawahnya dalam hal agama . Allah berfirman : “ Aku menghendaki engkau tetapi engkau tidak menghendaki Aku maka Aku tinggalkan engkau ” .
Tanda orang yang akan sengsara ada 4 :
    1. melupakan dosa yang telah dikerjakan
    2. menghitung amal yang belum tentu di terima atau di tolak oleh Allah
    3. dalam hal dunia , memandang kepada orang yang lebih sukses darinya
    4. dalam hal akhirat , memandang kepada orang yang lebih rendah ibadahnya daripada dirinya
Tanda orang yang akan bahagia ada 11 :
1.   zuhud terhadap dunia dan lebih mengutamakan akhirat . Zuhud bukan berarti tidak mau kepada dunia namun bersikap acuh tak acuh , memenuhi kebutuhan hidup terhadap dunia hanya seperlunya saja
2.      rajin ibadah dan membaca Al Qur’an
3.      sedikit bicara dari hal yang tidak perlu dan tidak bermanfaat
4.      rajin shalat 5 waktu
5.  berusaha meninggalkan yang haram dan syubhat ( sesuatu yang meragukan antara halal dan haram ) . Contoh : air putih halal namun bila di campur sedikit atau banyak bir / arak / khamar maka status air putih tersebut menjadi haram di minum . Inilah yang di sebut syubhat maka jauhilah
6.      berteman dan bersahabat dengan orang - orang salih
7.      rendah hati dan tidak sombong
8.      murah hati / dermawan dan tidak kikir
9.      kasih sayang kepada makhluk Allah
10.  berguna bagi orang lain
11.  selalu ingat mati

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 16.02.00

Rabu, 11 April 2012

Tanda Bahagia



Manusia hidup saling berlomba untuk mendapatkan kebahagiaan atau kesengsaraan . Dikatakan kebahagiaan bila manusia yang berakal mempersiapkan diri untuk memperolehnya dengan segala perbuatan yang baik dan benar , dikatakan kesengsaraan bila manusia menjerumuskan dan merelakan diri kearahnya dengan perbuatan yang tidak baik dan tidak benar . Berikut akan diulas beberapa tanda kebahagiaan bagi manusia :
  • Tidak memperdulikan dunia dan lebih mencintai akhirat
  • Rajin beribadah 
  • Sedikit bicara dengan meninggalkan perkataan yang tiada guna
  • Rajin mengerjakan shalat wajib
  • Wara ' atau waspada dengan menghindari perbuatan / sesuatu yang haram dan syubhat ( kedudukan suatu perbuatan yang terletak antara halal dan haram namun lebih condong kepada haram ) .
  • Berteman dengan orang - orang yang shalih ( orang - orang yang  selalu mengerjakan perbuatan yang diperintah dan dianjurkan oleh Allah dan Rasul ) .
  • Tawadhu ' / rendah hati dan tidak sombong
  • Murah hati / tidak kikir
  • Saling mengasihi dan menyayangi kepada semua makhluk . Kasih sayang yang tidak terikat waktu maksudnya berkasih sayang bisa dilakukan siapapun , kapanpun , dimanapun dan tidak dilakukan hanya pada tanggal 14 pebruari saja .
  • Dapat menjadi orang yang berguna bagi manusia
  • Selalu ingat dan mempersiapkan diri menghadapi kematian
Berikut akan diulas beberapa tanda kesengsaraan bagi manusia :
  • Rakus mengumpulkan harta 
  • Sangat senang mengumbar nafsu syahwat dan kelezatan dunia
  • Kata - katanya kotor dan kasar
  • Bermalas - malasan / enggan mengerjakan shalat wajib
  • Berteman dengan orang jahat / perilakunya jelek
  • Perbuatannya jelek / berakhlak jelek
  • Sombong dan senang membanggakan diri
  • Tidak bermanfaat buat orang lain
  • Keras hati sehingga tidak punya sifat kasih sayang
  • Kikir 
  • Lalai dan lupa akan mati
Tanda Kesengsaraan berdasarkan hadis Nabi ada 4 :
  • Melupakan dosa - dosa yang lalu padahal dosa tersebut tercatat dalam catatan Allah
  • Suka menghitung amal / perbuatan baik yang telah lalu padahal belum diketahui diterima atau ditolak
  • Dalam urusan dunia senang memandang kepada orang yang lebih kaya dari dirinya dan dalam urusan agama senang memandang kepada orang yang lebih malas dari dirinya dalam beribadah sehingga Allah berfirman : " Aku menghendaki dirimu tetapi engkau tidak menghendaki - KU maka Aku meninggalkanmu " .

Itulah beberapa tanda kebahagiaan dan kesengsaraan maka introspeksi dirilah , jika menemukan pada diri ada tanda kesengsaraan maka lebih baik segera memperbaiki .


Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 11.57.00