Berbagilah ilmu karena menjadi sedekah bagimu . Di antara kita , ada yang telah mengetahui ilmu / pengetahuan yang kita bagi dan ada pula yang belum mengetahui . Marilah kita memanfaatkan media penyebar ilmu dan menghargai hasil karya orang lain . Teruslah berkarya walau di nilai kurang menarik karena mungkin karya tersebut bermanfaat bagi orang lain yang membutuhkannya . Janganlah mencela hasil karya orang lain karena boleh jadi yang mencela tidak lebih baik dari yang di cela . Berupayalah mengamalkan ilmu karena ilmu yang tidak diamalkan adalah sia - sia dan tidak bermanfaat . Dari Al Fakir untuk seluruh insan . Sholawat dan Salam selalu terlimpahkan dengan istiqomah kepada Nabi Muhammad Saw. , Semoga bermanfaat baik dalam kehidupan dunia maupun akhirat !

Kamis, 31 Mei 2012

Pengaruh Harta




Pada masa sekarang dan akan datang , orang Islam memang menyembah Allah namun juga mengagungkan uang , kehormatan , jabatan , harta berlimpah dan keturunan dengan pengagungan berlebihan . Penghormatan dan pengagungan yang berlebihan selain Allah sama halnya dengan menduakan Allah / syirik , bukankah yang berhak diagungkan , dipuja dan dipuji hanyalah Allah ? . Allah telah berfirman dalam surah Az – Zumar : 65 yang berbunyi : “ Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada ( Nabi – Nabi ) yang sebelummu : “ Jika kamu mempersekutukan ( Allah ) , niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang – orang yang merugi ” ” .
Apabila menduakan Allah / syirik maka amal perbuatan baik yang telah dilakukan dihapus oleh Allah dan dianggap tidak pernah berbuat baik sedangkan amal buruk tetap ada / tidak dihapus .
Oleh sebab itu , janganlah berlebih – lebihan dalam penghormatan agar tidak terjerumus perbuatan syirik baik yang dilakukan sadar atau tidak sadar karena keterbatasan ilmu agama .
Bentuk penghormatan manusia kepada harta dunia sebagai berikut :
  • Apabila orang kaya dan mempunyai jabatan / kedudukan terhormat mendatangi suatu tempat maka disambut dengan meriah bahkan ketika bersalaman , tangan sang pejabat dicium sambil membungkukkan badan namun sebaliknya ketika bersalaman dengan orang rendahan / masyarakat biasa , hanya bersalaman sebagaimana biasa dan tidak membungkukkan badan . Apabila masyarakat biasa mendatangi pejabat tentu penghormatan mereka tidak seperti penghormatan masyarakat biasa ketika didatangi pejabat . Hal tersebut menandakan seseorang dihormati dan diagungkan karena uang , jabatan dan harta , dan bukan penghormatan karena sesama muslim padahal Allah telah mengajarkan dalam surah An – Nisa’ : 86 yang berbunyi : “ Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik atau balaslah dengan yang serupa . Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu ”.
  • Apabila bertemu dengan orang kaya maka bertegur sapa dengan senyum ramah , perkataannya didengarkan dengan seksama dan dihormati namun sebaliknya bila bertemu dengan orang miskin maka bertegur sapa dengan wajah masam dan tutur kata kurang enak didengar , kata – katanya tidak diperhatikan bahkan dijauhi .

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 20.05.00

Selasa, 29 Mei 2012

Pengetahuan Hari Kiamat

 

  • Firman Allah dalam surah Luqman : 34 yang berbunyi : “ Sesungguhnya Allah , hanya pada sisi – NYA sajalah pengetahuan tentang hari kiamat ………….”.
  • Firman Allah dalam surah Al – Ahzab : 63 yang berbunyi : “ Manusia bertanya kepadamu tentang hari berbangkit . Katakanlah : “ Sesungguhnya pengetahuan tentang hari berbangkit itu hanya di sisi Allah ”.
Nah berdasarkan firman Allah di atas maka sudah seharusnya umat Islam tidak boleh percaya terhadap ramalan tentang waktu terjadinya hari kiamat karena :
  •             tidak seorangpun yang tahu mengenai kapan hari kiamat . Kalau ada ramalan bintang yang  sudah mengetahui kapan terjadinya hari kiamat tentu orang – orang zaman dulu tidak akan pernah bertanya kepada para Rasul tentang waktu hari kiamat bahkan para Nabi dan Rasul tidak diberi pengetahuan tentang hal itu , buktinya firman Allah dalam surah Al – Ahzab : 63 di atas .
  •             pengetahuan tentang waktu hari kiamat hanyalah Allah saja yang tahu
Lalu darimanakah ramalan bintang tentang waktu terjadinya hari kiamat ? jawabannya adalah dari ahli sihir , ahli sihir memperoleh pengetahuan tersebut dari para syaitan yang mencuri  - curi berita dari pembicaraan para malaikat sebagaimana yang ditegaskan oleh Allah dalam :
·         surah Ash – Shaffat : 6 – 10 yang berbunyi : “ Sesungguhnya Kami telah menghias langit yang terdekat dengan hiasan bintang – bintang ( 6 ) . Dan telah memeliharanya dari setiap syaitan yang sangat durhaka ( 7 ) . Syaitan – syaitan itu tidak dapat mendengar – dengarkan ( pembicaraan ) para malaikat dan mereka dilempari dari segala penjuru ( 8 ) . Untuk mengusir mereka dan bagi mereka siksaan yang kekal ( 9 ) . Akan tetapi barangsiapa ( diantara mereka ) yang mencuri – curi ( pembicaraan ) maka ia dikejar oleh suluh api yang cemerlang ( 10 ) ”.
·         Al – Bukhari meriwayatkan dalam shahihnya sebuah hadis dari A’isyah ra. , dari Nabi Saw. , katanya : “ Para malaikat membicarakan berbagai masalah yang akan terjadi di bumi , lalu syaitan mencoba mencuri dengar lalu memasukkannya ke telinga para dukun yang akan menambahinya dengan ratusan kebohongan ”.
·         Al – Bukhari meriwayatkan dalam shahihnya sebuah hadis dari ‘Amr , katanya : aku mendengar Ikrimah berkata : aku mendengar Abu Hurairah mengatakan bahwasanya Nabi Saw. Berkata : “ Apabila Allah SWT. menentukan sesuatu di langit maka para malaikat mengepak – ngepakkan sayap mereka karena tunduk terhadapa firman – NYA , yang suaranya demikian hebat laksana rantai besi yang dihantamkan ke batu keras . Ketika rasa takut itu telah hilang dari hati mereka , maka salah seorang di antara mereka bertanya kepada yang lainnya  : “ Apa yang difirmankan oleh Tuhanmu ? ”, Mereka menjawab : Kebenaran dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Besar .
Lalu syaitan mencuri dengar dan para pencuri dengar itu seperti ini ( periwayat hadis ini mengisyaratkan dengan kedua tangannya yang jari – jarinya saling tumpang tindih berurutan ke bawah ) . Mereka dapat mendengar berita itu lalu yang di atas menyampaikannya kepada yang di bawah lalu yang mendapat berita tersebut menyampaikannya kepada yang lebih bawah . Demikian seterusnya , sampai berita itu masuk ke dalam telinga tukang sihir atau dukun . Bisa jadi , suluh api telah menghantam salah satu dari mereka sebelum ia menerima berita itu tetapi bisa jadi pula mereka sudah mendengarnya sebelum suluh api itu menghantam mereka . Syaitan yang berhasil mendengar dan lepas dari kejaran suluh api , membuat ratusan kebohongan tentang berita tersebut lalu tersebarlah berita : “ Bukankah dia telah berkata kepada kita begini dan begitu pada hari anu ? ” lalu ucapan – ucapan tersebut dibenarkan oleh syaitan – syaitan yang mencuri dengar berita langit ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.20.00

Neraka Saqar




Tahukah anda , siapa sajakah orang yang masuk neraka saqar ? , sebagaimana firman Allah dalam surah Al – Muddatstsir : 42 – 47 yang berbunyi : “ Apakah yang memasukkan kamu ke dalam saqar ( neraka ) ? ( 42 ) , Mereka menjawab : “ Kami dahulu tidak termasuk orang – orang yang mengerjakan shalat ( 43 ) , dan kami tidak ( pula ) memberi makan orang miskin ( 44 ) , dan adalah kami membicarakan yang bathil , bersama orang – orang yang membicarakannya ( 45 ) , dan adalah kami mendustakan hari pembalasan ( 46 ) , hingga datang kepada kami kematian ( 47 ) ”. Jadi berdasarkan ayat di atas , orang yang masuk neraka saqar :
1 . orang yang tidak mengerjakan shalat
2 .  tidak mau memberi makan kepada orang miskin
3 .  suka membicarakan kejelekan orang lain bersama teman - temannya
4 .  tidak percaya akan datangnya hari kiamat
Orang yang melakukan ke – 4 perbuatan atau salah satu perbuatan diatas dan tidak mau berhenti / insyaf / bertaubat kepada Allah hingga kematian tiba maka oleh Allah akan dimasukkan ke dalam neraka saqar namun bila bertaubat dan tidak mengulangi perbuatannya maka Allah tidak akan memasukkan ke dalam neraka saqar .

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.15.00

Dosa




Manusia tidak terlepas dari berbuat salah dan dosa maka tidak ada satupun manusia yang bersih / suci seolah – olah tidak pernah berbuat dosa . Tidak selayaknya bagi orang Islam menganggap dirinya bersih / suci sebagaimana 2 umat sebelum Islam yang telah disebutkan dalam surah An – Nisa’ : 49 yang berbunyi : “ Apakah kamu tidak memperhatikan orang yang menganggap dirinya bersih ? Sesungguhnya Allah membersihkan siapa yang dikehendaki – NYA dan mereka tidak dianiaya sedikitpun ”.
Perbuatan dosa sekecil / sebesar apapun , Allah pasti memaafkan dan mengampuni dosa yang telah diperbuat dengan syarat : tidak akan lagi mengulangi perbuatan dosa yang pernah dilakukan sebagaimana yang diterangkan dalam surah An – Nisa’ : 17 – 18 yang berbunyi : “ Sesungguhnya taubat di sisi Allah hanyalah taubat bagi orang – orang yang mengerjakan kejahatan lantaran kejahilan / kebodohan yang kemudian mereka bertaubat dengan segera , maka mereka itulah yang diterima Allah taubatnya ; dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana ( 17 ) Dan tidaklah taubat itu diterima Allah dari orang – orang yang mengerjakan kejahatan ( yang ) hingga apabila datang ajal kepada seseorang diantara mereka , ( barulah ) ia mengatakan : “ sesungguhnya saya bertaubat sekarang ” Dan tidak ( pula diterima taubat ) orang – orang yang mati sedang mereka di dalam kekafiran . Bagi orang – orang itu telah Kami sediakan siksa yang pedih ” ( 18 ) . Ketahuilah dan jauhilah bahwa hanya satu dosa besar yang tidak akan pernah dimaafkan dan diampuni oleh Allah yakni syirik ( menyekutukan / menduakan Allah dengan yang lain ) sebagaimana Allah telah berfirman dalam surah An – Nisa’ : 48 yang berbunyi : “ Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari ( syirik ) itu , bagi siapa yang dikehendaki – NYA . Barangsiapa yang mempersekutukan Allah maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar ”. Kemudian ditegaskan kembali dalam surah An – Nisa’ : 116 yang berbunyi : “ Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan ( sesuatu ) dengan Dia , dan Dia mengampuni dosa yang selain dari syirik itu bagi siapa yang dikehendaki – NYA . Barangsiapa yang mempersekutukan ( sesuatu ) dengan Allah maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh – jauhnya ”.
Firman Allah dalam surah An – Nisa’ : 64 yang berbunyi : “ …………Sesungguhnya jikalau mereka ketika menganiaya dirinya datang kep`damu lalu memohon ampun kepada Allah dan Rasulpun memohonkan ampun untuk mereka , tentulah mereka mendapati Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang ”.
Firman Allah dalam surah An – Nisa’ : 110 yang berbunyi : “ Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya sendiri kemudian ia memohon ampun kepada Allah , niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.13.00

Siksa Neraka




Diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. Bahwa Rasulullah Saw. bersabda : “ giginya orang kafir di neraka seperti gunung uhud dan tebal kulitnya sejauh perjalanan 3 hari ”.
Abu Syaibah meriwayatkan dari Al – Hasan bahwa : “ Para ahli neraka setiap harinya dibakar 70.000 kali ”.
Mu’adz berkata : “ Penggantian kulit terjadi 100 kali pada tiap jam ”.
  • Firman Allah dalam surah An – Nisa’ : 56 yang berbunyi : “ Sesungguhnya orang – orang yang kafir kepada ayat – ayat Kami , kelak akan Kami masukkan mereka kedalam neraka . Setiap kali kulit mereka hangus , Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain , supaya mereka merasakan azab . Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana ”. Ibn Abbas ra. Berkata mengenai maksud ayat di atas yang berbunyi : Setiap kali kulit mereka hangus , Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain , supaya mereka merasakan azab . bahwa kulit – kulit pengganti adalah kulit – kulit putih seperti kertas .
  • Firman Allah dalam surah Al – Ankabut : 55 yang berbunyi : “ Pada hari mereka ditutup oleh azab dari atas mereka dan dari bawah kaki mereka dan Allah berkata ( kepada mereka ) : “ Rasakanlah ( pembalasan dari ) apa yang telah kamu kerjakan ” ”.
  • Firman Allah dalam surah As – Sajdah : 20 yang berbunyi : “ ………….Setiap kali mereka hendak keluar daripadanya  , mereka dikembalikan ( lagi ) kedalamnya dan dikatakan kepada mereka : “ Rasakanlah siksa neraka yang dahulu kamu mendustakannya ”.
  • Firman Allah dalam surah Al – Ahzab : 64 - 66 yang berbunyi : “ Sesungguhnya Allah melaknati / mengutuk orang – orang kafir dan menyediakan bagi mereka api yang menyala – nyala ( neraka ) ( 64 ) , Mereka kekal di dalamnya selama – lamanya ; mereka tidak memperoleh seorang pelindungpun dan tidak ( pula ) seorang penolong ( 65 ) , Pada hari ketika muka / wajah mereka dibolak – balikkan dalam neraka , mereka berkata : “ Alangkah baiknya , andaikata kami taat kepada Allah dan taat ( pula ) kepada Rasul ”.
  • Firman Allah dalam surah Al – Muddatstsir : 28 yang berbunyi : “ Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan ”.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. Bahwa Nabi Saw. bersabda : “ Jarak antara pundak kanan orang kafir dengan pundak kirinya adalah sejauh perjalanan penunggang kuda yang amat cepat selama 3 hari ( karena bengkak akibat api neraka ) ”.
Diriwayatkan dari An – Nu’man bin Basyir ra. , dia berkata : saya pernah mendengar Nabi Saw. bersabda : “ Siksa yang paling ringan pada hari kiamat bagi penghuni neraka adalah orang yang lekuk telapak kakinya diletakkan di atas bara api yang membuat otaknya mendidih seperti mendidihnya bejana tembaga dan bejana qumqum ( bejana yang menyempit pada bagian lehernya ) ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.11.00

Cerita Taubat




  • Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id Al – Khudry ra. Bahwa Rasulullah Saw. bersabda : “ Terjadi pada zaman dulu sebelum kamu ,  seorang yang telah membunuh 99 jiwa maka ia bertanya tentang keberadaan orang alim lalu ditunjukkan pada seorang rahib dan ketika bertemu pada rahib , ia menyatakan telah membunuh 99 orang , apakah ada jalan untuk taubat ? rahib menjawab : tidak ada . Maka rahib tersebut langsung dibunuh sehingga genap 100 orang . Kemudian ia pergi menemui seorang alim dan menyatakan bahwa ia telah membunuh 100 orang , apakah ada jalan untuk taubat ? Alim menjawab : ya dan tiada seorangpun yang dapat menghalangi untuk bertaubat , pergilah ke kota itu karena disana banyak orang beribadah kepada Allah , maka anda beribadah bersama mereka dan jangan kembali ke kotamu karena kota yang banyak berbuat maksiyat . Maka ia berangkat ke kota itu untuk beribadah , tiba – tiba di tengah jalan meninggal .
Maka bertengkarlah malaikat rahmat dan malaikat siksa .
Malaikat rahmat berkata : ia datang menghadap kepada Allah dengan sepenuh hatinya
Malaikat siksa berkata : ia tidak pernah berbuat kebaikan sama sekali
Maka datanglah malaikat berwujud manusia lalu dijadikan hakim di antara keduanya , maka ia berkata : ukurlah jarak antara dua kota yang di tuju dan yang ditinggalkan , maka ia lebih dekat kemana maka masukkan golongannya .
Lalu di ukur dan nyata lebih dekat kepada kota yang di tuju maka diambil oleh malaikat rahmat ”.
  • Dihikayatkan bahwa ada seorang pemuda dari bani israil , setelah menjalankan ibadah kepada Allah selama 20 tahun , ia melakukan maksiyat selama 20 tahun pula . Pada suatu hari , ketika ia melihat cermin , ia melihat beberapa uban di janggutnya . Ia bersedih hati dan berkata : “ Ya Tuhanku ! aku telah bertaat pada – MU selama 20 tahun kemudian bermaksiyat selama 20 tahun , akankah Engkau menerimaku jika kembali kepada – MU ? lalu ia mendengar suara yang berkata : engkau mencintai – KU maka Aku mencintaimu , engkau meninggalkan Aku maka Aku pun meninggalkanmu , engkau bermaksiyat pada – KU maka Aku tangguhkan engkau . Jika engkau kembali kepada – KU maka Aku menerimamu .

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.09.00

Sabtu, 26 Mei 2012

Malaikat




Bagi setiap manusia , Allah telah menugaskan beberapa malaikat untuk menjaganya secara bergiliran ( dikenal sebagai malaikat hafazhah / penjaga ) dan ada pula yang bertugas mencatat segala aktifitasnya baik perbuatan maupun perkataan . Perhatikanlah firman Allah dalam surat Ar – Ra’d : 11 yang berbunyi : “ Bagi manusia ada malaikat – malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran , di muka dan di belakangnya , mereka menjaganya atas perintah Allah ”.
  • Malaikat Hafazhah
Malaikat yang bertugas menjaga tiap manusia di depan dan belakangnya , artinya tiap manusia memiliki bodyguard hanya tidak terlihat oleh mata . Mereka menjaga manusia dari apa ? Jawabnya : menjaga manusia dari bisikan syaitan jahat yang selalu mengajak berbuat jahat dan dosa dengan kata lain  merekalah yang membisikkan kepada manusia untuk berbuat baik dan mengajak kepada kebaikan .
  • Malaikat Pencatat
Malaikat yang bertugas mencatat setiap perbuatan dan perkataan . Bila manusia mengerjakan kebaikan maka dicatat oleh malaikat raqib yang bertugas di posisi kanan sedangkan perbuatan jelek dan dosa akan dicatat oleh malaikat atid yang bertugas diposisi kiri sebagaimana firman Allah dalam surah Qaaf : 17 - 18 yang berbunyi : “ Ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya , seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kiri ( 17 ) . Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada didekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir ( 18 ) ”. Tidak ada satupun perbuatan dan perkataan yang tidak dicatat kemudian catatan tersebut menjadi sebuah buku catatan amal yang akan diberikan kepada setiap manusia kelak pada hari kiamat . Beruntunglah manusia apabila catatan amalnya diberikan di tangan kanannya dan celakalah manusia apabila catatan amalnya diberikan di tangan kiri atau dari belakang .
firman Allah dalam surah Al – Insyiqaq : 7 - 12 yang berbunyi : “ Adapun orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya ( 7 ) maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah ( 8 ) dan dia akan kembali kepada kaumnya ( yang sama – sama beriman ) dengan gembira ( 9 ) Adapun orang yang diberikan kitabnya dari belakang ( 10 ) maka dia akan berteriak “ celakalah aku ” ( 11 ) dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala – nyala ( neraka ) ( 12 ) ”.

           

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.48.00

Celakalah Orang Yang Shalat




Bagi orang yang melaksanakan shalat tentu akan mendapat pahala dari Allah namun juga akan mendapat siksa dari Allah , mengapa ? karena orang yang shalat tersebut telah melakukan salah satu dari hukum berikut :
  • Shalat tidak dikerjakan pada waktunya , contoh : mengerjakan shalat dhuhur pada waktu ashar atau shalat ashar pada waktu dhuhur . Firman Allah dalam surah An – Nisa’ : 103 yang berbunyi : “ Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang – orang yang beriman ”. 
Rasulullah Saw. bersabda : “ Pada malam aku diperjalankan ke langit ( isra’ mi’raj ) , aku melihat beberapa pria dan wanita dipukuli kepalanya sehingga otaknya keluar mengalir bagaikan sungai besar . Aku bertanya kepada Jibril : siapakah mereka itu hai Jibril ? Jibril menjawab : mereka adalah orang yang mengerjakan shalat bukan pada waktunya ”.
  • Lalai mengerjakan shalat , berbuat riya’ , dan enggan bersedekah – berzakat , contoh : mengerjakan shalat dhuhur jam 14.00 padahal jam 14.30 sudah tiba waktu ashar sebagaimana firman Allah dalam surah Al – Maa’uun : 4 – 7 yang berbunyi : “ Maka kecelakaanlah bagi orang – orang yang shalat ( 4 ) ( yaitu ) orang – orang yang lalai dari shalatnya ( 5 ) , orang - orang yang berbuat riya’ ( 6 ) , dan enggan ( menolong dengan ) barang berguna ( 7 ) ”.
  • Mengerjakan shalat tetapi tidak berwudhu , karena Allah telah berfirman dalam surah Al – Maidah : 6 yang berbunyi : “ Hai orang – orang yang beriman , apabila kamu hendak mengerjakan shalat maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku dan sapulah kepalamu dan ( basuh ) kakimu sampai dengan kedua mata kaki dan jika kamu junub maka mandilah dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air ( kakus ) atau menyentuh perempuan lalu kamu tidak memperoleh air maka bertayammumlah dengan tanah yang baik ( bersih ) ; sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu . Allah tidak hendak menyulitkan kamu tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat – NYA bagimu , supaya kamu bersyukur ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.47.00

Sifat Manusia




Beberapa sifat manusia yang disebutkan dalam Al – Qur’an sebagai berikut :
  • Ada manusia yang berkata : “ kami telah beriman ” tetapi dalam hatinya menyimpan kebencian kepada orang yang beriman , oleh sebab itu maka Allah memberi ujian untuk memperlihatkan kepada manusia tentang siapa yang benar – benar beriman atau hanya pura – pura beriman . Hal ini telah disebutkan dalam surah Al – Baqarah : 76  dan surah Al – Ankabut : 2 – 3
  • Manusia senang berdebat untuk membela siapapun yang sesuai dengan keinginan / hawa nafsunya , kepentingan pribadi dan kelompoknya walaupun yang dibela sudah nyata / memang benar – benar telah berbuat salah karena melanggar peraturan baik hukum Allah yang kebenarannya mutlak dan atau hukum buatan manusia . Hal tersebut telah dijelaskan dalam surah An – Nisa’ : 109 yang berbunyi : “ Beginilah kamu , kamu sekalian adalah orang – orang yang berdebat untuk ( membela ) mereka dalam kehidupan dunia ini . Maka siapakah yang akan mendebat Allah pada hari kiamat ? atau siapakah yang jadi pelindung mereka ( terhadap siksa Allah ) ? ”.
  • Ada sebagian manusia yang apabila dinasihati maka nasihat tersebut dijadikan bahan ejekan dan permainan . Hal ini ditegaskan dalam surah Al – Maidah : 58 yang berbunyi : “ Dan apabila kamu menyeru ( mereka ) untuk ( mengerjakan ) shalat , mereka menjadikannya buah ejekan dan permainan . Yang demikian itu adalah karena mereka benar – benar kaum kaum yang tidak mau mempergunakan akal ”.


Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.43.00

Keutamaan Shalawat




Berikut akan disebutkan beberapa keutamaan membaca shalawat berdasarkan hadis :
  • Rasulullah Saw. bersabda : “ Barangsiapa membaca shalawat untukku 100 x pada hari jum’at , ia akan datang di hari kiamat dengan bercahaya  , cahaya yang dapat menjangkau semua makhluk jika di bagi kepada mereka ”.
  • Abdullah bin Amru bin Al – ‘ Ash ra. Telah mendengar Rasulullah Saw. bersabda : “ Siapa yang membaca shalawat untukku sekali maka Allah akan menurunkan rahmat kepadanya 10 x ”.
  • Ibn Mas’ud ra berkata : Rasulullah Saw. bersabda : “ Orang yang terdekat kepadaku pada hari kiamat adalah yang terbanyak membaca shalawat kepadaku ”.
  • Ali kw. Berkata : Rasulullah Saw. bersabda : “ Orang bakhil / kikir adalah orang yang disebut namaku kepadanya lalu ia tidak membaca shalawat kepadaku ”.
  • Rasulullah Saw. bersabda : “ Siapa yang membaca shalawat untukku 1 x maka Allah bershalawat kepadanya 10 x , Siapa yang bershalawat untukku 10 x maka Allah bershalawat untuknya 100 x , Siapa yang bershalawat untukku 100 x maka Allah menulis diantara kedua matanya kebebasan dari nifak dan pada hari kiamat ditempatkannya bersama orang – orang yang mati syahid ”.
  • Rasulullah Saw. bersabda : “ Telah datang kepadaku malaikat Jibril , Mikail , Israfil dan Izrail . Jibril berkata : Ya Rasulullah ! Barangsiapa membaca shalawat untukmu 10 x maka aku akan memegang tangannya dan menuntunnya melaui shirath . Mikail berkata : Aku akan beri dia minum dari kolammu . Israfil berkata : Aku akan sujud kepada Allah , tidak mengangkat kepala hingga Allah mengampuninya . Izrail berkata : Aku akan mengambil ruhnya sebagaimana aku mengambil ruh para Nabi ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.41.00

Beban Hidup




Segala urusan dan ujian bagi manusia oleh Allah disesuaikan dengan kemampuan dan kesanggupan menyelesaikan suatu urusan dan cobaan sebagaimana firman Allah dalam surah Al – Baqarah : 286 yang berbunyi : “ Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya . Ia mendapat pahala ( dari kebajikan ) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa ( dari kejahatan ) yang dikerjakannya .( Mereka berdoa ) : “ Ya Tuhan kami , janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami bersalah . Ya Tuhan kami , janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang – orang yang sebelum kami . Ya Tuhan kami , janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya . Beri maaflah kami , ampunilah kami , dan rahmatilah kami . Engakulah penolong kami maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir ”. Oleh sebab itu maka janganlah mengeluh apabila diberi suatu urusan / cobaan hidup karena Allah Maha Tahu bahwa orang yang di uji pasti bisa menyelesaikan urusan / cobaan .

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.39.00

Hilangnya Wilayah




Wahai para pemimpin umat , bangsa dan negara ! cobalah anda semua renungkan dan pikirkan firman Allah dalam surah Ar – Ra’d : 41 yang berbunyi : “ Dan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami mendatangi daerah – daerah ( orang – orang kafir ) , lalu Kami kurangi daerah – daerah itu ( sedikit demi sedikit ) dari tepi – tepinya ? Dan Allah menetapkan hukum ( menurut kehendak – NYA ) , tidak ada yang dapat menolak ketetapan – NYA ; dan Dia – lah yang Maha Cepat Hisab – NYA ”.
Berdasarkan firman Allah tersebut , maka teringatlah kepada beberapa pulau Indonesia dekat perbatasan dengan negara lain yang dimiliki negara lain dan ada yang melepaskan diri dan berupaya melepaskan diri , mengapa hal itu bisa terjadi ? tidakkah kita berpikir ? bukankah mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam atau disebut muslim ? apakah Islam hanya terletak pada identitas saja namun ajarannya ditinggalkan atau enggan mengamalkannya ? bila Islam hanya sekedar identitas pada penganutnya namun tidak mengamalkan ajaran Islam maka wajar bila Allah mengurangi wilayah dan akan terus dikurangi bila tetap tidak mau mengamalkan ajaran Islam . Bukankah firman Allah diatas sebagai peringatan ? .
Kata kafir bisa bermakna :
  • tidak percaya kepada Allah dan ajaran – NYA ,
  • bisa juga bermakna tidak percaya kepada Allah atau kepada ajaran – NYA maksudnya beriman kepada Allah namun enggan mengamalkan ajaran – NYA maka orang seperti itu disebut muslim namun fasik sedangkan apabila beriman kepada Allah dan mengamalkan ajaran – NYA maka disebut mukmin .
Boleh jadi Allah mengurangi wilayah Indonesia karena :
  • para penduduknya mulai dari pemimpin hingga rakyat kebanyakan tidak beriman kepada Allah sebagaimana firman Allah diatas . Cobalah renungkan hadis yang diriwayatkan dari Hudzaifah bin Al – Yaman ra. ( orang yang pertama kali membuka dan mengajarkan ke – shufi – an ) , dia berkata : “ Kemunafikan hanya ada pada masa Nabi Saw. sedangkan sekarang adalah kafir sesudah iman ”.  atau
  • lalai menjalankan kewajiban sebagai hamba atau lalai karena sibuk menikmati dunia dan hingar – bingarnya  atau
  • para pemimpin sibuk pada urusannya sendiri dan lupa pada rakyatnya  atau
  • terdapat doa rakyat yang merasa telah disakiti atau dibohongi oleh para pemimpin yang telah dikabulkan oleh Allah

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.37.00

Anjing




Hadis ini sebagai peringatan bagi orang Islam agar tidak memelihara anjing yang tidak digunakan untuk berburu atau penjaga rumah tetapi hanya sebagai hewan kesayangan , berikut keterangannya :
  • Hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Umar ra. bahwa Nabi Saw. bersabda : “ Siapa yang memelihara anjing bukan untuk penjaga atau untuk berburu maka pahala amal baiknya setiap hari dikurangi dua qirath ” ( Ringkasan Hadis Shahih Al – Bukhari , Imam Az – Zabidi , Hal. : 947 ) . Satu qirath sebesar gunung / bukit uhud .
Apabila memelihara anjing kemudian dilatih untuk berburu atau sebagai penjaga maka diperbolehkan sebagaimana keterangan Nabi dalam hadis sebagai berikut :
  • Diriwayatkan dari ‘Adiy bin Hatim ra. , dia berkata : saya bertanya kepada Nabi Saw. tentang binatang buruan  yang di bunuh dengan mi’radh ( tombak kayu yang ujungnya ada besi tajam ) . Nabi Saw. bersabda : “ Jika binatang buruan tersebut terbunuh dengan bagian tombak yang tajam maka makanlah , jika terbunuh dengan bagian sampingnya yang tidak tajam maka haram di makan ”. Kata ‘Adiy : saya juga pernah bertanya kepada Nabi Saw. mengenai hewan buruan yang dibunuh dengan menggunakan anjing pemburu . Nabi Saw. bersabda : “ Jika anjing pemburumu menangkap dan membunuh hewan buruan untukmu ( bukan untuk ia makan sendiri ) maka makanlah hewan buruan itu karena membunuh hewan buruan dengan menggunakan anjing pemburu sama dengan menyembelih . Jika kau dapatkan anjing lain menyertai anjing pemburumu dan kamu khawatir anjing tersebut turut ambil bagian menyertai anjing pemburumu dalam membunuh hewan buruan maka janganlah kamu memakan hasil buruan tersebut , karena kamu membaca basmalah hanya atas pelepasan anjing pemburumu ( ketika mengawali berburu ) dan bukan atas anjing yang lain ”.
  • Diriwayatkan dari Abu Tsa’labah Al – Khusyaniy ra. , dia berkata : saya bertanya kepada Nabi Saw. : Wahai Nabi ! kami berada di wilayah masyarakat ahli kitab ( Yahudi – Nashrani ) , bolehkah kami makan dengan menggunakan bejana mereka ? kami juga berada di daerah yang banyak terdapat hewan buruan . Saya berburu dengan anak panah , dengan anjing yang terlatih dan tidak terlatih untuk berburu maka sebaiknya saya harus bagaimana ? Rasulullah Saw. bersabda : “ Mengenai ahli kitab yang kau sebutkan tadi , jika kamu bisa mendapatkan bejana lain maka janganlah makan dengan menggunakan bejana ahli kitab tetapi jika kamu tidak bisa menemukan bejana lain maka cucilah bejana ahli kitab itu lalu gunakan untuk makan . Hewan buruan yang kamu bunuh dengan anak panah dengan menyebut nama Allah maka makanlah , begitu pula binatang buruan yang di bunuh oleh anjing pemburumu yang terlatih untuk berburu dengan kau sebut nama Allah maka makanlah , sedangkan hewan buruan yang kau tangkap dengan anjingmu yang tidak terlatih untuk berburu yang kamu masih sempat menyembelihnya maka makanlah ( jika kamu tidak sempat menyembelihnya maka haram di makan ) ”.
  • Hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah ra. , ia berkata : Jibril telah berjanji kepada Rasulullah Saw. akan datang pada suatu saat maka setelah tiba saat itu namun belum juga datang . Nabi sambil meletakkan tongkat yang berada di tangannya bersabda : “ Allah dan Rasul – NYA tidak akan menyalahi janji ” , kemudian Nabi menoleh , mendadak kelihatan anjing kecil di bawah tempat tidurnya . Nabi bertanya : Hai Aisyah , kapan anjing ini masuk ? Aisyah menjawab : Demi Allah , saya tidak tahu , maka Nabi segera menyuruh mengeluarkan anjing itu , dan sesudah dikeluarkan , datanglah malaikat Jibril . Nabi bersabda :  Kau telah berjanji maka saya tunggu tetapi belum datang . Jibril menjawab : yang mencegah saya ialah anjing yang di dalam rumahmu , kami tidak dapat masuk rumah yang ada anjing atau gambar ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.35.00

Nikmat Hidup




Apabila anda ingin kelak pada hari kiamat di hisab dengan ringan maka biasakanlah membaca doa ini :  اللهم حاسبنى حسابا يسيرا  ( Allaahumma haa sibnii hisaaban yasiiron ) artinya : Ya Allah ! hisablah aku dengan hisab yang ringan / mudah . Mungkin anda bertanya , mengapa ada hisab ? Jawabnya : karena selama hidup di dunia manusia telah banyak menerima nikmat yang tak terhitung dan tak terhingga banyaknya , apabila hendak di hitung maka manusia tidak akan mampu menghitungnya . Nikmat yang dimaksud dapat berupa harta , kesehatan , umur dan ilmu.
  • Nikmat harta maka anda akan ditanya : cara memperolehnya dan dihabiskan untuk apa ?
  • Nikmat kesehatan maka anda akan ditanya : kesehatan tersebut dipergunakan untuk kegiatan apa selama hidup ? apakah digunakan untuk taat / maksiyat ?
  • Nikmat umur maka anda akan ditanya : dihabiskan / dipergunakan untuk apa umurnya ? apakah digunakan untuk taat / maksiyat ?
  • Nikmat ilmu maka anda akan ditanya : dipergunakan untuk apa ilmu tersebut , apakah untuk menipu orang lain atau mengajak berbuat taat ?
Orang yang pandai adalah orang yang mau membaca , memikirkan dan menghitung amal / perbuatan baik dan jelek dirinya sendiri sebelum datang saat dirinya dihitung pada hari kiamat , bila ternyata banyak amal jelek maka berusaha memperbaiki diri dan bila lebih banyak amal baik maka berusaha mempertahankan atau meningkatkan amal baiknya .

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.32.00

Dzikir Bulan Rajab




Apa yang harus dibaca ketika berada di bulan rajab ? Berikut beberapa amalan yang perlu dibaca :
  • Rasulullah Saw. Bersabda : “ Barangsiapa yang di bulan rajab mengucapkan
لا إله إلا الله ( laa ilaaha illallaah )   1000 x  maka Allah akan menulis 100.000 kebaikan baginya dan membangunkan untuknya 100 kota di syurga ”.
  • Biasakanlah membaca istighfar :   أستغفر الله
  • Bacalah  :    سبحان الله و الحمد لله و لا إله إلا الله و الله أكبر و لا حول و لا قوة إلا با لله العلى العظيم
  • Perbanyaklah membaca shalawat sebagaimana bunyi hadis bahwa Rasulullah Saw. Bersabda : “ Pada malam mi’raj , aku melihat sebuah sungai , airnya lebih manis dari madu , lebih dingin dari es dan lebih harum dari kasturi . Aku bertanya pada Jibril : Bagi siapa sungai ini ? Jibril menjawab : Bagi orang yang membaca shalawat untukmu dalam bulan rajab ”.
Bacaan Sholawat
اللهم صل و سلم و بارك على سيدنا محمد ، صلاة تدفع بها الفتن و العذاب فى حياتنا وعند موتنا و بعد موتنا و يوم القيامة ، و نسألك عيش السعداء فى الدنيا و الآخرة  واذهب عنا العطش فى يوم القيامة و اظالنا تحت ظل عرشك يوم لا ظل إلا ظلك و اغفر لنا و ارحمنا و ثبت اقدامنا على صراط المستقم وارفع درجاتنا فى ادنيا والآخرة و شفاء من كل داء و غشنا برحمتك و بيض و جوهنا بنورك و اعطنا نورا فى ادنيا و القبور و الآخرة ، و قنا وأعتقنا من عذاب القبر و عذاب النار و من فتنتهما بحق و حرمة سيدنا محمد صل الله عليه و سلم . صلوات الله و ملائكته و جميع خلقه بدوام على سيدنا محمد خير خلقه و حبيبه     
( Allaahumma sholli wa sallim wa baarik ‘alaa sayyidinaa Muhammadin , sholaatan tadfa’u bihal fitana wal ‘adsaaba fii hayaatinaa wa ‘inda mautinaa wa yaumil qiyaamah , wa nas-aluka ‘aysyas  su’adaa-i fid dun-yaa wal aakhiroh wadshib ‘annal ‘athosya fii yaumil qiyaamah wa adzillanaa tahta dzilli ‘arsyika yauma laa dzilla illaa dzilluka waghfirlanaa warhamnaa wa tsabbit aqdaamanaa ‘alaa shiroothil mustaqiim warfa’ darojaatinaa fid dun-yaa wal aakhiroh wa syifaa-an min kulli daa-in wa ghosysyinaa birohmatika wa bayyidh wujuuhanaa binuurika wa a’thinaa nuuron fid dun-yaa wal qubuur wal aakhiroh , wa qinaa wa a’tiqnaa min ‘adsaabil qobri wa adsaabin naar wa min fitnatihimaa bihaqqi wa hurmati sayyidinaa Muhammadin shallallaahu ‘alaihi wa sallam . Sholawaatullaahi wa malaa-ikatihi wa jamii’i  kholqihi bi dawaami a’laa sayyidinaa Muhammadin khoiri kholqihi wa habiibihi )
Artinya :
“ Ya Allah limpahkanlah shalawat dan salam dan berkah kepada junjungan kami Muhammad Saw. , dengan sholawat tersebut yang dapat menolak fitnah dan siksa dalam hidup dan menjelang wafat kami serta pada hari kiamat , dan kami memohon hidup yang bahagia di dunia dan akhirat dan dapat menghilangkan rasa haus pada hari kiamat dan berilah kami naungan  dibawah naungan Arsy – MU pada hari tiada naungan selain naungan – MU dan ampunilah kami dan kasihanilah kami dan teguhkanlah kaki kami diatas shirat dan tinggikanlah derajat kami didunia dan akhirat dan jadikanlah obat dari setiap penyakit dan liputilah kami dengan rahmat – MU dan cerahkanlah wajah kami dengan nur – MU dan berilah kami cahaya didunia dan kubur dan akhirat , dan jauhkanlah / peliharalah dan bebaskan kami darisiksa kubur dan neraka dan dari fitnah keduanya dengan hak / kebenaran dan kehormatan junjungan kami Muhammad Saw.
Allah dan para malaikat – NYA dan seluruh makhluk bersholawat secara rutin / langgeng kepada junjungan kami Muhammad Saw. sebaik – baik makhluk dan kekasih – NYA ”.
Bacalah sholawat diatas paling sedikit 1 x , anda dapat mengetahui keutamaan / fadhilah sholawat diatas dari arti dari bacaan sholawat .

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.29.00

Anak




Anak merupakan karunia dan titipan dari Allah , oleh sebab itu maka hal pertama yang diajarkan orang tua kepada anak adalah keimanan  dan mengenal bentuk ibadah kepada Allah , adab terhadap orang tua dan manusia sebagaimana yang dicontohkan oleh Luqman Al – Hakim yang diabadikan oleh Allah dalam Al – Qur’an surah Luqman : 13 – 19 . Saat ini banyak orang tua yang hanya mengajarkan ilmu pengetahuan yang hanya berhubungan dengan kehidupan dunia namun sedikit sekali ilmu pengetahuan agama yang diajarkan , seolah – olah manusia hanya hidup di dunia saja . Orang tua seolah tidak peduli apabila anaknya tidak mengenal siapa tuhannya , nabinya , kitab sucinya dll. , mereka hanya peduli tentang : yang penting berilmu , mendapat pekerjaan yang bayaran / gajinya besar , hidup berkecukupan , dan tidak memperdulikan tentang : apakah anaknya melaksanakan shalat atau tidak , bisa baca Al – Qur’an atau tidak , berpuasa atau tidak . Orang tua yang tidak peduli tentang keimanan , akhlak dan ibadah anaknya maka akan menjadi penyebab masuk neraka walaupun rajin ibadah sedang anaknya tidak . Cobalah renungkan firman Allah dalam surah An – Nisa’ : 9 yang berbunyi : “ Dan hendaklah takut kepada Allah orang – orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak – anak yang lemah , yang mereka khawatir terhadap ( kesejahteraan ) mereka . Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 08.24.00

Sabtu, 19 Mei 2012

Taat Pada Pemimpin




Sungguh lucu dan menarik apabila seorang pemimpin yang telah dipilih langsung oleh rakyatnya kemudian pada masa pemerintahannya tidak mendukungnya sebagai pemimpin padahal masa jabatannya belum berakhir . Imam / pemimpin umat ada karena didukung rakyat / umat / para pengikutnya dan segala perintah serta kebijakannnya wajib diikuti dan dilaksanakan kecuali perintah untuk maksiyat kepada Allah maka tidak boleh diikuti sebagaimana firman Allah dalam surah Al – Anfal : 20 yang berbunyi : “ Hai orang – orang yang beriman , taatlah kepada Allah dan Rasul – NYA dan para pemimpinmu ” , bila di masa jabatannya terdapat kebijakan yang keliru atau menyusahkan rakyat maka kewajiban rakyat adalah memberi nasihat dan sabar jadi bukan dilakukan dengan memberontak sebagaimana petunjuk Nabi dalam hadis :
  • Abu Hurairah ra. berkata : Rasulullah Saw. bersabda : “ Siapa yang taat padaku berarti taat kepada Allah , siapa yang tidak taat / durhaka padaku  berarti tidak taat / durhaka kepada Allah , siapa yang taat kepada pemimpinnya berarti taat padaku dan siapa yang durhaka kepada pemimpinnya berarti durhaka kepadaku ”.
  • Ibn Abbas ra. berkata : Rasulullah Saw. bersabda : “ Siapa yang membenci sesuatu dari pemerintahnya hendaknya sabar . Sesungguhnya siapa yang keluar dari pemerintahnya walau sekedar sejengkal kemudian ia mati maka mati dalam keadaan jahiliyah ”.
  • Ibn Umar ra. berkata : Nabi Saw. bersabda : “ Seorang muslim wajib mendengar , taat pada pemerintahnya dalam hal yang disetujui atau tidak disetujui kecuali jika diperintah untuk maksiyat , maka apabila diperintah maksiyat tidak boleh mendengar dan tidak boleh taat ”. ( Terjemah Riadhus Shalihin I , Salim Bahreisy , Hal. 535 )
  • Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra. bahwa Nabi Saw. pernah bersabda : “ Seseorang harus mendengar dan mematuhi perintah imam selama bukan perintah maksiyat . Apabila seseorang diperintah maksiyat maka tidak boleh mendengar dan mematuhi ”. ( Ringkasan Hadis Shahih Al - Bukhari , Imam Az – Zabidi , Hal. 600 )

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 09.57.00

Pidato Iblis




Cerita tentang pidato / khutbah Iblis kepada penduduk neraka seperti yang dijelaskan berikut ini : setelah semua penduduk neraka menempati tempatnya masing – masing di neraka  maka didatangkanlah iblis dengan memakai pakaian dari api , mahkota dari api , terikat dengan rantai api kemudian diperintah untuk berpidato di depan semua penghuni neraka di atas mimbar api . Dalam pidatonya yang diperhatikan dengan seksama oleh penduduk neraka , iblis berkata : “ Hai para orang kafir dan munafik ! Sesungguhnya Allah telah menjanjikan padamu janji yang benar bahwa kamu akan mati kemudian akan di himpun / dikumpulkan di padang mahsyar , di hisab dan dimintai pertanggungan jawab lalu dipecah / dipisah menjadi dua kelompok , satu kelompok di syurga dan satu kelompok di neraka . Sesungguhnya kamu telah mengira bahwa kamu akan hidup kekal dan tidak akan meninggalkan dunia . Aku tidak berkuasa atas kamu , aku hanya berbisik – bisik padamu dan menimbulkan was – was / ragu – ragu dalam hatimu tetapi kamu telah menerima kata – kataku dan mengikutiku maka janganlah mencelaku , celalah dan salahkan dirimu sendiri bahwa kamu tidak beribadah kepada Allah Maha Pencipta segala sesuatu . Aku tidak dapat menyelamatkan kamu dan kamu tidak dapat menyelamatkanku dari adzab Allah . Hari ini , aku berlepas diri / membebaskan diri dari segala apa yang telah aku katakan padamu karena aku telah terusir dan ditolak menghadap Allah seru sekalian alam ”. Hadis tersebut sesuai dengan firman Allah dalam surah Ibrahim : 22
Setelah iblis selesai berpidato maka dengan diiringi laknat / kutukan para penduduk neraka , iblis ditombak dengan tombak dari api oleh malaikat zabaniah yang menumbangkannya dari atas mimbar kedalam neraka ditingkat paling bawah bersama – sama para pengikutnya , kemudian malaikat zabaniah berkata : “ Disinilah tempat kamu sekalian untuk selamanya , tidak akan mati dan tidak akan berisitrahat ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 09.54.00

Khutbah Nabi




Khutbah Nabi Saw. di medan perang tabuk sebagai berikut :
  • Pekabaran yang paling benar adalah kitabullah
  • Tali yang paling kokoh adalah kalimat takwa
  • Agama yang terbaik adalah agama Nabi Ibrahim
  • Sunnah yang terbaik adalah sunnah Nabi Muhammad Saw.
  • Pekabaran yang paling mulia adalah dzikrullah / mengingat Allah
  • Cerita yang terbaik adalah yang berasal dari Al – Qur’an
  • Urusan yang terbaik adalah yang disertai kemauan yang kuat
  • Urusan yang terburuk adalah yang diada – adakan
  • Petunjuk yang terbaik adalah petunjuk para Nabi
  • Mati yang paling mulia adalah tewasnya para syuhada / orang yang mati syahid di medan perang karena menegakkan agama Allah
  • Yang buta adalah kesesatan setelah mendapat petunjuk
  • Pengetahuan yang paling baik adalah yang paling bermanfaat / berguna
  • Petunjuk yang terbaik adalah apa yang diikuti orang
  • Kebutaan yang terburuk adalah butanya hati
  • Tangan diatas lebih baik dari tangan dibawah / pemberi sedekah lebih baik dari peminta – minta
  • Sesuatu yang mencakup walaupun sedikit lebih baik dari banyak tetapi melalaikan
  • Penundaan waktu yang terburuk adalah ketika hadirnya kematian
  • Penyesalan yang terburuk adalah penyesalan di hari kiamat
  • Sebagian orang tidak mau mengerjakan shalat kecuali diujung waktu / mengakhirkan waktu
  • Diantara manusia ada yang tidak mau dzikir kepada Allah malah menjauhkan diri
  • Kesalahan terbanyak terletak pada lidah dan kebohongan
  • Kekayaan yang paling baik adalah kekayaan hati
  • Perbekalan yang paling baik adalah takwa
  • Induk dari segala hikmah adalah perasaan takut kepada Allah
  • Sebaik – baik yang tertanam dalam hati adalah keyakinan
  • Sikap ragu – ragu sebagian dari bentuk kekafiran
  • Meratapi kematian sebagian dari perbuatan jahiliyah
  • Sifat berkhianat menjadi salah satu sebab seseorang berlutut di neraka jahannam
  • Gudang untuk menyimpan harta adalah api yang membakar dari neraka
  • Syair / lagu adalah seruling iblis
  • Meminum minuman keras adalah kumpulan perbuatan dosa
  • Godaan wanita adalah tali pengikat syaitan
  • Pemuda adalah cabang  sebagian dari kegilaan
  • Usaha yang paling buruk adalah usaha riba
  • Makanan yang terburuk adalah memakan harta anak yatim
  • Kebahagiaan adalah barang siapa mau dinasihati orang lain
  • Kesusahan adalah siapa yang kesusahan sejak dari perut ibunya
  • Sesungguhnya kamu akan menjadi penghuni kubur
  • Pemberian pahala amal adalah pada penutupnya / pada akhirnya
  • Ucapan yang paling buruk adalah kebohongan
  • Setiap yang datang akan pergi
  • Mencela mukmin adalah perbuatan fasiq
  • Memerangi mukmin adalah kafir
  • Ghibah / gosip termasuk perbuatan durhaka kepada Allah
  • Menghormati hartanya seperti mengharamkan darahnya
  • Barangsiapa bersumpah atas nama Allah dengan sumpah palsu maka Allah mendustakannya
  • Barangsiapa meminta ampun kepada Allah maka Allah akan mengampuninya
  • Barangsiapa meminta maaf kepada Allah maka Allah akan memaafkannya
  • Barangsiapa menahan marah maka Allah memberinya pahala
  • Barangsiapa ingin namanya terkenal / Sum’ah maka Allah akan memperdengarkan kejelekannya
  • Barangsiapa yang sabar maka Allah akan melipatgandakan pahalanya
  • Barangsiapa yang durhaka kepada Allah maka Allah akan menyiksanya
  • Ya Allah ampunilah aku dan ummatku ( diucapkan 3 x )
  • Aku mohon ampun kepada Allah untukku dan ummatmu


Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 09.53.00

Ilmu




Tahukah anda , siapakah orang yang paling pintar didunia ini ? . Perhatikanlah hadis yang diriwayatkan oleh Jabir ra. bahwa
  • Rasulullah Saw. bersabda : “ Orang yang paling pintar adalah orang yang sanggup menghimpun / memadukan segala pengetahuan manusia ke dalam pengetahuannya sendiri dan setiap ahli ilmu selalu merasa haus ilmu ”.
Janganlah bersikap seperti Nabi Musa as. , ketika ditanya oleh seseorang : siapakah orang yang paling pintar ? kemudian Nabi Musa as. menjawab : aku tidak orang lain lagi . Maka Allah menegur Nabi Musa as. agar berguru kepada Nabi Khidr as. sebagaimana diceritakan dalam surah Al – Kahfi : 60 – 82 .
  • Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. bahwa Nabi Saw. bersabda : “ Siapa yang belajar ilmu untuk menandingi para ulama atau berdebat dengan orang bodoh atau untuk memalingkan pandangan orang – orang kepadanya maka Allah akan memasukkannya ke neraka jahannam ”.
  • Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. bahwa Nabi Saw. bersabda : “ Siapa yang belajar ilmu agama yang seharusnya untuk mencapai keridhoan Allah namun tiba – tiba hanya untuk mencapai tujuan dunia maka ia tidak akan mendapatkan bau syurga pada hari kiamat ”.
  • Diriwayatkan oleh Ali kw. Bahwa Rasulullah Saw. bersabda : “ Saya telah bertanya kepada Jibril tentang para ulama kemudian Jibril menjawab : bahwa para ulama adalah pelita – pelita ummatku di dunia dan akhirat , bahagialah bagi yang mengenal mereka dan celakalah bagi mereka yang mengingkari atau membenci mereka ”.

Posted by: Nama Blog magicmarketid, Updated at: 09.51.00